KOLAKA, JURNALISMANDIRI.COM - Hari pernikahan merupakan momen bahagia yang paling dinantikan oleh pasangan pengantin dan juga keluarga, terutama orang tua. Namun lain halnya yang dirasakan pasangan pengantin di Jalan Abadi, Kelurahan Sea, Kecamatan Latambaga, Kabupaten Kolaka,Sulawesi Tenggara, Sabtu (25/11/2023).
Momen bahagia itu bercampur rasa sedih, sebab orang tua mempelai wanita meninggal dunia sebelum pelaksanaan prosesi ijab kabul dimulai.
Kasi Pemerintahan dan Trantib Kelurahan Sea, Samsuriadi mengatakan, mempelai pengantin bernama Tarisa dan Edi Siswandi, dijadwalkan melaksanakan ijab kabul pada Sabtu pagi 25 November 2023, sesuai dengan undangan yang beredar. Namun, ayah mempelai perempuan bernama Almarhum Rusli meninggal dunia sebelum hari H pelaksanaan ijab kabul. "Prosesi ijab kabulnya berjalan lancar, dan dilaksanakan di samping jenazah almarhum Rusli, ayah dari mempelai perempuan Tarisa," ungkapnya yang ditemui di lokasi pekuburan umum yang terletak di jalan Abadi, Kelurahan Sea, Kecamatan Latambaga, Kolaka.
Mendiang almarhum Rusli kata dia, dikenal sebagai sosok yang baik kepada tetangga dan juga masyarakat. "Almarhum kan pernah menjadi Kepala Lingkungan dan berhenti pada tahun 2022 lalu. Saya tahu persis dia orangnya baik sama tetangga dan masyarakat," terangnya.
Sebelum meninggal lanjut Samsuriadi, almarhum pernah bercerita kepadanya terkait penyakit yang di deritanya. "Almarhum memang pernah cerita tetang penyakitnya. Tapi namanya ajal tidak ada yang tahu, almarhum meninggal pada Jumat malam 24 November 2023 dan anaknya ijab kabul pada Sabtu pagi 25 November 2023," jelasnya.
Pantauan media ini, tampak ratusan warga, kerabat, tetangga dan keluarga mengantar kepergian almarhum Rusli ke tempat peristirahatan terakhir. Sejumlah kerabat, tetangga dan keluarga memberikan semangat kepada Tarisa di momen pernikahannya.
Selamat datang di website JURNALIS MANDIRI sebagai sarana komunikasi dan informasi masyarakat Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar