Sinergi Dinkes Kolaka dan TNI Sukseskan TMMD ke-120 Melalui Gerakan AKZI BERTANI

 

KOLAKA, JURNALISMANDIRI.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kolaka mengambil andil dalam mensukseskan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 yang dilaksanakan oleh Kodim 1412 Kolaka, melalui kegiatan Aksi Bergizi Bersama TNI (Akzi Bertani) yang dipusatkan di lapangan Kecamatan Iwoimendaa, Selasa (21/5/2024).

Ketua Pelaksana kegiatan gerakan Akzi Bertani, Ruhaedah, SKM., MPH mengatakan, Akzi Bertani merupakan kegiatan kolaborasi Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka dengan Kodim 1412 Kolaka pada kegiatan TMMD ke-120. "Ini sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan dan sebagai langkah peningkatan infrasturktur dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui kegiatan penggerakan masyarakat dan pemberdayaan masyarakat, serta menjadi upaya dan intervensi dalam pencegahan stunting sejak dini," ungkapnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes kabupaten Kolaka ini menjelaskan, sasaran dalam kegiatan tersebut adalah remaja putri usia sekolah menengah. "Kegiatan ini dihadiri oleh remaja putri dari empat sekolah, yakni SMPN 1 Iwoimendaa, SMP Integral Hidayatullah, Mts Al-Ikhlas Iwoimendaa, dan MAN 2 Kolaka, unsur TNI, Dinkes Kabupaten Kolaka, Pemerintah Kecamatan Iwoimendaa, Pemerintah Desa Iwoimendaa, Kepala Sekolah dan Guru Pendamping," terangnya.

Lanjut dia mengatakan, rangkaian kegiatan Akzi Bertani ini meliputi Senam Pagi, Sarapan Sehat Bersama, Deklarasi Minum Tablet Tambah Darah oleh para siswa, pemeriksaan kesehatan para siswi Seperti Pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan, Pengukuran LILA, Skrining HB, Edukasi dan Pemberian Tablet Tambah Darah dan Susu UHT. 

"Kegiatan ini dibuka oleh Pj Sekda yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Hj. Andi Wahidah, hadir pula Dandim 1412 Kolaka yang diwakili oleh Perwira Penghubung Kolaka Utara Kapt. Inf. Mappatoba, Plt. Bappeda Kolaka Hj. Sri Raoda Buna dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka dr. Muhammad Aris, S.Ked, selaku pemateri tentang Upaya pencegahan dan penanganan stunting, termasuk intervensi Spesifiknya," tandasnya.