KOLAKA, JURNALISMANDIRI.COM - Ratusan emak-emak yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani desa Ulu Baula, Kecamatan Baula, menyambut hangat kehadiran calon Bupati Kolaka, H. Amri saat melakukan kampanye tatap muka dan dialog di wilayah tersebut, Senin (7/10/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua dan anggota tim pemenangan pasangan Beramal Kabupaten Kolaka, 13 Ketua partai pengusung dan pendukung pasangan Beramal, tokoh Agama, Pemuda, Perempuan, Adat dan tokoh masyarakat.
Dalam orasi politiknya, Amri menyampaikan jika kehadirannya di Desa Ulu Baula untuk memohon doa restu dalam rangka mengejar takdir untuk menjadi pemimpin di Kabupaten Kolaka. "Sebagaimana kebiasaan orang-orang tua kita terdahulu jika ingin merantau atau ingin melakukan sesuatu, harus minta izin, minta restu agar supaya apa yang diinginkan dan dicita-citakan dapat terkabulkan," ungkapnya.
Dia menjelaskan, Pasangan Calon (Paslon) nomor urut satu Beramal bukan hanya sekedar akronim (Bersama Amri - Husmaluddin) namun juga merupakan tema pembangunan lima tahun kedepan. "Semoga dengan ridho dan izin Allah serta dukungan dari masyarakat khususnya bapak/ibu yang hadir di tempat ini, Insya Allah Beramal ini akan menjadi tema pembangunan kedepan untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Kolaka yang Berkeadilan, Maju dan Unggul," jelasnya.
Berkeadilan kata dia, segala pengambilan keputusan oleh Pemda harus mempertimbangkan konsep kesetaraan. "Adil belum tentu sama, yang pastinya harus sesuai dengan porsinya atau proporsional" terangnya.
Sementara itu, Maju tidak hanya pemerintah meningkatkan kinerja dan operasional nya tapi dalam arus globalisasi bagaimana kolaborasi antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. "Pemerintah harus lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat Kabupaten Kolaka," paparnya.
Sedangkan Unggul lanjut dia, memiliki makna sebuah nilai standar baik dari segi efektivitas, efisiensi, akuntabilitas, maupun sisi transparansi. "Agar supaya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat harus cepat dilayani dan harus cepat ditanggapi sehingga dengan cepat menyesuaikan dengan lingkungannya," tegasnya.
Dalam bidang keagamaan, Amri berjanji akan membangun rumah Tahfiz dan sekolah Minggu setiap kecamatan, sesuai dengan kebutuhan kecamatan tersebut. "Kami juga akan memberikan bantuan operasional kepada seluruh rumah ibadah setiap bulannya," bebernya.
Dibidang pendidikan, Amri akan menggratiskan seluruh biaya sekolah tidak hanya SD dan SMP, namun juga tingkat SMA sederajat. "Memang SMA, SMK dan Aliyah merupakan kewenangan pemerintah Provinsi, namun kita akan melakukan intervensi anggaran mengalokasikan anggaran APBD agar anak-anak Kolaka yang bersekolah di tingkat SMA sederajat juga dapat di gratiskan," paparnya.
Di bidang pertanian, berdasarkan data yang ada, Kabupaten Kolaka memiliki sekitar 1100 kelompok tani yang terbagi dalam tiga tingkatan dengan jumlah alokasi kebutuhan pupuk sekitar 3221 ton. "Setelah diidentifikasi berdasarkan RDKK kebutuhan pupuk di Kabupaten Kolaka sebanyak 2800 ton, sedangkan bantuan pemerintah pusat untuk pupuk bersubsidi hanya 2500 ton melalui APBN. Olehnya itu, pasangan Beramal hadir melayani masyarakat dan akan mengalokasikan anggaran dengan menyediakan sekitar 300 ton pupuk bersubsidi melalui APBD," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar